Perbaungan, Di era globalisasi saat ini, para petani umumnya tidak lagi menggunakan hewan sebagai pembajak sawah, namun para petani sudah menggunakan alat dan mesin pertanian (Alsintan). Dengan penggunaan Alsintan tersebut tentu sangat membutuhkan Bahan Bakar Minyak (BBM) . akan tetapi saat ini sering terjadi kelangkaan BBM terutama solar, yang notabene sangat dibutuhkan untuk menghidupkan Alsintan tersebut.

Demikian disampaikan Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman pada acara Field Day (temu lapang) Dem Farm Padi Sawah Irigasi Jarwo Super bertempat di Dusun Rambe Desa melati II Kecamatan Perbaungan, Jum’at (24/8).

Dikatakan Bupati bahwa dengan kebutuhan BBM sekitar 3,7 juta liter/tahun, dirasa bagi para petani sangat sulit untuk mendapatkannya. Hal ini dikarenakan tidak tersedianya SPBU khusus bagi para petani agar memudahkannya membeli BBM sebagai bahan dasar menghidupkan Alsintan untuk menggarap sawahnya. Tidak seperti para nelayan yang  sudah diberikan depot SPBU mini terletak di pinggir2 daerah pesisir.

“ Jika BBM sudah melonjak harganya, maka banyak petani yang harus kucing-kucingan membeli bahan bakar tersebut, takut dibilang penyelundup,” katanya. Oleh karenanya kami sangat berharap agar BBM tidak langka serta para petani bisa membeli BBM di SPBU tanpa kendala, karena jika tanpa BBM maka petani akan sulit untuk menggarap sawahnya. Dengan Alsintan akan mempermudah mengerjakaan sawahnya sehingga dapat meningkatkan produksi pertaniannya, pungkasnya. MC Sergai/vivi