Perbaungan
Kabar duka cita datang dari Perbaungan. Drs. Benny Saragih, MM, yang merupakan Camat Perbaungan dikabarkan meninggal dunia pada Selasa dini hari (08/12/2020) dan disemayamkan di rumah duka di Jln. Kabupaten No. 7 Perbaungan.
Dalam sambutannya saat melayat ke rumah duka, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman menyampaikan rasa duka yang mendalam atas kepergian Camat yang menjabat di Perbaungan sejak tahun 2019 ini.
Dirinya menyebut, sempat menjenguk almarhum saat terbaring sakit. Saat itu, sebut Soekirman, almarhum yang juga pernah menjadi Sekretaris Dinas Kominfo ini, masih mengenali dirinya dan mampu berkomunikasi walau sudah terlihat sangat lemah. Air mata almarhum juga meleleh ketika mencoba berkomunikasi dengan dirinya.
“Almarhum selama ini begitu pintar menyembunyikan kondisi kesehatannya karena tidak pernah terlihat mengeluh bahkan saat sedang bekerja. Dalam beberapa agenda kecamatan, termasuk yang terakhir saat kami meresmikan Kampung Budaya Banjar di Desa Lubuk Cemara, beliau terlihat sangat aktif dan sama sekali tidak menunjukkan tanda-tanda sedang tidak sehat. Kinerjanya tetap baik walaupun mungkin sedang tidak sehat. Mungkin beliau tidak ingin merepotkan orang lain,” kata Soekirman.
Namun Bupati menyebut inilah bukti kekuasaan Sang Khalik, sebab kodrat dan iradat, seperti halnya langkah, rezeki, pertemuan dan maut, datang dan akan kembali kepada-Nya.
“Innalillahiwainnailaihirojiun. Kullu nafsin dzaiqotul maut. Saya selaku pemimpin daerah Kabupaten Sergai ingin mengucapkan jika cinta dan kenangan tidak akan mati. Sampai kapan pun, cinta tetap ada dalam hati. Bukan salah bunda mengandung, buruk suratan tangan sendiri, sudah nasib sudah untung, hari ini kita ditinggal Pak Benny. Namun karena cinta tidak mati, maka cintailah dia selamanya dengan cara mengirimkan doa-doa sebagaimana yang telah diajarkan oleh guru-guru kita,” sebut Bupati.
Soekirman juga menyampaikan jika ini adalah momen penunaian janji karena almarhum telah membaktikan diri bagi nusa dan bangsa sebagai seorang ASN hingga akhir hayat. Dirinya mengatakan, tidak ada kebanggaan dari seorang ASN, kecuali ketika ia berangkat dihantarkan oleh semua rekan-rekannya karena telah menunaikan tugasnya, sebagaimana yang ada di dalam sumpahnya ketika ia pertama kali menjadi seorang ASN. Inilah, kata Bupati, yang disebut “tunai sudah janji bakti”.
“Selamat jalan Camatku. Kami yang ditinggalkan Insya Allah semoga tetap mampu menjaga semangat untuk membangun Kabupaten Sergai yang kita cintai ini. Kita doakan, semoga beliau khusnul khotimah, diterima di sisi Allah SWT di tempat yang terbaik,” tutup Bupati yang langsung disambut ucapan “amin” oleh para pelayat.
Ikut hadir di rumah duka para Asisten, jajaran kepala OPD, Kades dari berbagai kecamatan dan Camat se-Sergai. (MC/Sergai/Ardi)