Pemkab Sergai Dukung Upaya PERPADI Jaga Stabilitas Pangan

Sei Rampah, MCSerdangbedagai.com

Melalui dialog antara Pemerintah dengan Persatuan Pengusaha Penggilingan Padi dan Beras Indonesia (PERPADI) di hotel El Royalè Kabupaten Banyuwangi,  sekaligus dialog interaktif antara PERPADI dengan Kasatgas Pangan Polri, Deputi Bidang Pangan Menko Perekonomian, Sekretaris Badan Ketahanan Pangan Kementan, Direktur Pengadaan Bulog, dan Pengurus PERPADI Pusat pada hari Rabu tanggal 26/7 kemarin, Pengurus Pusat PERPADI menyampaikan beberapa hal yaitu yang pertama, PERPADI berkomitmen membantu stabilitas pangan di Indonesia dengan berpegang Teguh kepada penerapan ekonomi Pancasila. Yang kedua, PERPADI adalah persatuan/gabungan para pengusaha kecil, menengah dan besar, menginginkan adanya perlindungan hukum dan ekonomi secara merata dalam berusaha di bidang pangan khususnya perberasan.

Selanjutnya yang ketiga, PERPADI berusaha untuk menciptakan bisnis  perberasan yang efisien dengan pendekatan kewilayahan (klaster), berkeadilan secara ekonomi. Pada poin keempat, PERPADI berusaha menempatkan petani dan konsumen sebagai sahabat  bisnis yg adil dibawah koordinasi dan sinkronisasi pemerintah, untuk kesejahteraan bangsa Indonesia.

Sementara yang kelima, PERPADI  berusaha menjadi partner pemerintah dalam penempatan kebijakan strategis soal pangan di tingkat pusat dan daerah untuk kesejahteraan bangsa dan negara. Yang terakhir yaitu keenam, PERPADI sejak berdiri sebagai Organisasi Profesi bersifat independen, bebas dari kepentingan  baik secara  politis maupun keberpihakan pada satu kelompok masyarakat tertentu.

Pernyataan tersebut disampaikan langsung oleh Ketua Umum PERPADI, Sutarto Alimoeso melalui rilis resmi PERPADI bertempat di Jakarta, pada Kamis (27/7).

Menyikapi hal tersebut diatas, ditempat terpisah, Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Ir. H. Soekirman menyatakan dukungannya atas upaya yang dilakukan PERPADI tersebut, selain untuk menjaga kestabilan pangan, langkah tersebut juga untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat khususnya petani. Keenam langkah tersebut diharapkan dapat memperkecil kesenjangan sosial antara petani dengan pengusaha/distributor melalui pendekatan yang berkeadilan secara ekonomi.

Demikian disampaikan Kadis Kominfo Ikhsan AP kepada para wartawan diruang kerjanya di Kantor Dinas Kominfo pada Jum’at (28/7).

Menurut data, Kabupaten Sergai sendiri memiliki luas baku lahan sawah 40.598 Ha merupakan salah satu lumbang pangan di Sumatera Utara.  Dengan luas tanam Serdang Bedagai 70.000-75.000 Ha per tahun dengan produktivitas rata-rata 5,2 ton/Ha maka Serdang Bedagai memberikan kontribusi ketersediaan pangan di Sumatera Utara dengan swasembada beras rata-rata  125.000-135.000 ton per tahun. (MCSergai/Indan)

219 Views

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *