Sei Rampah,
Plh. Bupati Serdang Bedagai (Sergai), H Darma Wijaya, yang diwakili oleh Asisten Administrasi Umum H. Karno Siregar S.H., MAP, menyambut baik kunjungan Pusat Pelatihan Pengembangan Kajian Hukum Administrasi Negara – Lembaga Administrasi Negara (Puslatbang KHAN-LAN) dari Provinsi Aceh di Aula Sultan Serdang, Komplek Kantor Bupati di Sei Rampah, Selasa (20/8/2019).
Kunjungan ini sendiri merupakan bagian dari kegiatan Pelatihan Kepemimpinan tingkat (PIM IV) tahun 2019 yang diikuti oleh 45 peserta dari beberapa daerah. Hadir dalam kegiatan pelatihan ini Asisten Ekbangsos, Ir. Kaharuddin, Staf Ahli Bupati, Jajaran Kepala OPD terkait, serta para peserta dan panita penyelenggara pelatihan.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan benchmarking ini. Sudah tentu kami merasa bangga atas kunjungan ini dan menjadi suatu kehormatan karena dilibatkan dalam kegiatan meningkatkan kualitas, kapasitas dan kompetensi aparatur pemerintah,” ujar Plh. Bupati.
Plh Bupati H Darma Wijaya juga berharap para peserta mendapatkan pembelajaran dan pengalaman sebagaimana yang diharapkan serta mendapat inspirasi untuk menciptakan ide-ide yang inovatif demi kemajuan daerah masing-masing.
Kabupaten Sergai, lanjutnya lagi, selalu berbenah diri dan berinovasi. Sebagai contoh inovasi yang dilakukan Kabupaten Sergai adalah dengan menciptakan aplikasi Smart Pajak yang dapat mengetahui realisasi pajak daerah secara real time.
Ada juga inovasi di bidang administrasi kependudukan dengan mengusung Pak Yan Pejam Mata (Paket Layanan Satu Jam Mantap) yang mengedepankan efisiensi dan efektifitas waktu pemprosesan administrasi kependudukan. Proses pelayanan penerbitan surat perintah pencairan dana (SP2D) 1 jam dengan memanfaatkan aplikasi E-Dokumen juga inovasi lain yang menandakan geliat inovasi di kabupaten “Tanah Bertuah, Negeri Beradat,” ujarnya.
Inovasi tersebut diakui oleh Kepala Puslatbang KHAN-LAN, Ir. Faizal Adriansyah, M.Si yang mengatakan bahwa alasan Kabupaten Sergai dijadikan sebagai locus pelaksanaan kegiatan pelatihan kepemimpinan tingkat IV ini. “Di masa revolusi industri 4.0, kerja tanpa adanya inovasi akan mengakibatkan kemunduran, kata Faizal.
Dalam 15 tahun usia Kabupaten Sergai sudah banyak perubahan dan inovasi yang dilakukan. Sesuai dengan tujuan adanya benchmarking, kegiatan ini diharapkan dapat membekali peserta dengan kemampuan untuk mengadopsi dan mengadaptasi keunggulan yang sudah dikerjakan oleh Pemerintah Kabupaten Sergai, harapnya.
Kegiatan dilaksanakan mulai tanggal 19-22 Agustus 2019. Adapun output dari kegiatan ini adalah laporan yang berisi informasi tentang: daerah tujuan (secara singkat), instansi (OPD) yang dikunjungi, lessons learnt yang diperoleh selama kegiatan benchmarking.(Mc/Sergai/Nurul)
