Mediacenter

Ketua Dekranasda Sergai Buka Bimtek Penumbuhan WUB Anyaman Pandan

Perbaungan,

Pelatihan dan Bimbingan Tekhnis (Bimtek) anyaman pandan yang diselenggaran oleh Pemkab Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Utara (Disperindag Provsu) diharapkan dapat meningkatkan ekonomi keluarga dan masyarakat.

Harapan tersebut disampaikan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Sergai Hj Rosmaida Saragih Darma Wijaya saat membuka acara Penumbuhan Wira Usaha Baru (WUB) melalui Bimtek Anyaman Pandan di Kantor Disperindag Sergai, Senin (5/7/2021).

“Berbagai macam kerajinan yang ada di Kabupaten Tanah Bertuah Negeri Beradat ini, salah satunya anyaman pandan. Oleh karenanya, saya harap ibu-ibu sekalian dapat mengikuti latihan dengan serius dan menerapkannya dikehidupan sehingga memberikan penambahan pendapatan bagi keluarga,”katanya.

Hj Rosmaida mencotohkan seperti salah satu jebolan Bimtek yang digelar Dekranasda beberapa waktu lalu betnama Eva, yang hasil kerajinannya sudah go nasional bahkan internasional melalui INA CRAFT. Selama ini anyaman dari sdri Eva laku keras dan diminati wisatawan mancanegara dengan nilai jual yang tinggi.

” Untuk mencapai hal tersebut, dibutuhkan ketelitian dalam menganyam, kami harap ilmu dan latihan ini bisa ibu-ibu terapkan dikehidupan sehari-sehari. Anyamlah dengan hati sehingga menghasilkan produk yang berkualitas dan bernilai tinggi,”ungkapnya.

Terkait dengan bahan baku anyaman, Hj Rosmaida berharap kepada masyarakat untuk mengembangbiakan tanaman pandan sebagai bahan baku dasar dari anyaman tersebut.

“Bapak Ibu sekalian juga bisa mengembangbiakan tanaman pandan untuk dipasok ke pengrajin anyaman ini. Itu sebuah peluang usaha yang bisa dilakukan. Bisa menambah penghasilan keluarga,”jelasnya.

Tak lupa juga Ketua TP PKK Sergai ini berpesan agar para peserta yang mengikuti latihan dan bimtek untuk tetap mematuhi protokol kesehatan melalui 5 M demi memutus rantai pandemi.

Dalam kesempatan yang sama, Kadis Perindag Provsu yang diwakili oleh Kabid IKAH Nurhaida Pohan mengungkapkan dari 33 kabupaten/kota di Sumut, pada tahun ini hanya 4 daerah yang mendapatkan pelatihan, salah satunya adalah Kabupaten Sergai.

“Kami harap ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat. Dan tahun depan kita upayakan ada stand khusus yang akan mempromosikan kerajinan dan produk UMKM dari setiap daerah,”ucapnya.

Sedangkan Kadis Perindag Sergai H Karno Siregar, SH, M.AP mengatakan jika bimtek ini diikuti oleh 25 perserta. Untuk sumber anggarannya berasal dari Disperindag Provsu.

“Pelaksanaanya selama 5 hari mulai tanggal 5 hari ini hingga 9 juli 2021. Materinya praktek anyaman pandan sehingga tepat guna dan tepat sasaran dan berguna bagi para peserta,”lapornya.

Turut hadir Ketua Harian Dekranasda Ny. Aini Zetara Adlin Tambunan, Wakil Ketua Ny Uke Retno Faisal Hasrimy dan narasumber latihan Eva.(MC/Sergai/Rini/Ardi/Chan/Vivi/Juli)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Latest Posts