Ibadah salat merupakan rukun Islam yang kedua dan wajib bagi umat muslim. Sedangkan salat Jumat merupakan fardhu’ain bagi setiap laki-laki muslim. Fardhu’ain adalah ibadah yang wajib dilakukan oleh setiap orang dan sama sekali tidak bisa ditinggalkan atau diwakilkan kepada siapapun. Jika ibadah itu dilaksanakan maka akan mendapatkan pahala dan jika ditinggalkan maka akan mendapatkan dosa.
Pelaksanaan salat Jumat juga harus dilakukan dengan tepat sesuai dengan tuntutan yang telah ditentukan dan dengan tata cara yang benar sehingga amalan atau ibadahnya dapat diterima dan tidak melakukannya dengan sia-sia.
Kedudukan salat Jumat sangat penting bagi umat Islam karena ancaman Allah SWT sangat tegas terhadap orang-orang yang sengaja meninggalkan salat Jumat. Disamping harus mengetahui hukum dan kedudukan salat Jumat diharuskan juga memahami secara benar tentang rukun syarat, adab dan hal-hal yang berkaitan dengan pelaksanaan ibadah salat Jumat agar dapat ditunaikan dengan sah dan sempurna.
Safari Jumat dan Safari Pengajian Dambaan Sarana Dekat Dengan Masyarakat
Setiap hari Jumat umnat muslim melaksanakan kewajibannya dengan melaksanakan salat Jumat di masjid. Berbagai unsur masyarakat tumpah ruah di rumah Allah, baik pejabat maupun masyarakat biasa. Namun di kalangan pemerintahan sering digelar kegiatan Safari Jumat dengan mengunjungi masjid yang menjadi tempat tujuan melaksanakan ibadah tersebut.
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya bersama Wabup H Adlin Tambunan beserta beberapa perangkat daerah telah teragenda secara rutin untuk melakukan Safari Jumat. Menurutnya kegiatan safari jumat menjadi salah satu cara meningkatkan tali silaturahmi serta lebih dekat dengan masyarakat dan secara langsung mendengarkan keluh kesah masyarakat.
Safari Jumat ini memang sengaja dilakukan secara rutin dan menjadi wadah untuk menjaring aspirasi maupun informasi dari masyarakat. Tak hanya itu saja, ajang ini juga bagian dari melestarikan syiar agama Islam serta untuk menjadikan bagian penting dalam nilai-nilai Islam.
“ Usai salat jumat, bisa bersantap siang bersama dengan masyarakat. Disinilah terlihat tidak ada Batasan antara Bupati dengan masyarakat. Semua sama dan saling berbincang-bincang penuh dengan rasa kekeluargaan,” ujar Bupati saat melaksanakan kegiatan tersebut.
Ia pun menambahkan jika kegiatan seperti ini merupakan bukti bahwa negara hadir di tengah-tengah masyarakat. Safari Jumat juga mengajak masyarakat untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan dalam rangka mewujudkan masyarakat yang religiu sesuai dengan program Sapta Dambaan (Sapda).
Selain rutin melakukan Safari Jumat, Pemkab Sergai juga menggelar kegiatan Safari Pengajian Dambaan yang dilaksanakan setiap Kamis malam (malam Jumat). Serupa denga Safari Dambaan, kegiatan mempunyai tujuan untuk meningkatkan tali silaturahmi dan menampung aspirasi masyarakat dengan mengunjungi rumah warga.
Kegiatan ini juga rutin dilakukan setiap malam jumat bersama beberapa perangkat daerah dan masyarakat, yang dilakukan secara bergantian di 17 kecamatan se Kabupaten Sergai.
Dalam kegiatan ini, Bupati Darma Wijaya dan Wabup Adlin Tambunan kerap menginformasikan berbagai program pembangunan baik sebelum, sedang dan yang sudah dilaksanakan oleh Pemkab Sergai. Tentunya ini bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat.
Tak jarang pula di setiap kegiatan tersebut berlangsung, Bupati dan Wabup menyerahkan santunan kepada para bilal mayit, guru mengaji dan guru sekolah minggu.
Santunan tersebut berasal dari program Gerakan Amal Saleh (GAS) bagi umat Islam dengan sistem zakat sebesar 2.5% yang dipotong dari TPP ASN. Dana terkumpul akan dikelola bekerjasama dengan BAZNAS Sergai.
Sedangkan Gerakan Aksi Kasih (GAK) untuk umat Kristiani. Kedua program ini tentunya menyasar langsung kepada masyarakat. (Berbagai sumber/KAMI Sergai).