Mediacenter

Mengapresiasi Pasukan Merah

 Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) membentuk Petugas kebersihan yang disebut sebagai “Pasukan Merah”. Pasukan merah yang terdiri atas puluhan tenaga kontrak, Sebanyak 30 orang Tenaga Kontrak yang ditugaskan membersihkan drainase serta jalanan provinsi dan kabupaten. Untuk yang di desa, akan ada dua orang petugas kebersihan hasil rekrutan desa itu sendiri dengan total petugas berjumlah 536 orang. Jika pasukan ini digerakan secara serentak, Sergai pasti lebih baik dan perubahan itu akan nampak dan terasa untuk kita semua yang merasakan.

            Pasukan Merah tersebut berada di bawah kendali Dinas Lingkungan Hidup dan bertugas berkeliling untuk melaksanakan kebersihan. Pasukan Merah yang akan bertugas membersihkan drainase dan jalan yang ada di Kabupaten Sergai dan diharapkan bisa menjadi salah satu langkah Pemkab Sergai mewujudkan Sergai Tanah Bertuah Negeri Beradat yang bersih.

            Pemerintah telah membangun parit-parit sebagai saluran drainase. Fungsinya untuk mencegah banjir. Tapi sayangnya banyak yang tidak berfungsi. Dari sekian banyak saluran drainase yang telah dibangun ada beberapa saluran yang penuh dengan sampah dan bahkan air pun tidak bisa mengalir, sehingga mengakibatkan penyumbatan dan genangan air. Fakta tersebut jadi salah satu alasan Pemkab Sergai menyiapkan pasukan merah untuk membersihkan seluruh parit serta jalanan yang tersebar di jalan kabupaten atau provinsi.

            Dengan adanya pasukan merah, maka menjadi solusi terkait persoalan drainase yang kerap tersumbat, dan saluran parit yang selama ini bermasalah bisa lancar kembali sehingga bisa meminimalisir dampak banjir. Karena kerap kali kita lihat banyak drainase air yang tersumbat dan tidak berfungsi.

            Tugas pasukan merah ini sungguh sangat mulia, mereka bekerja dengan penuh dedikasi, tanpa peduli pada lapangan kerja yang dihadapi, tanpa mendengarkan omongan orang yang ada di sekitar mereka, mereka bekerja dengan hati yang ikhas dan penuh tanggung jawab, karena ini semua merupakan realisasi kerja dan sebagai salah satu ibadah.

            Bupati Sergai H. Darma Wijaya dan Wakil Bupati Sergai H. Adlin Umar Yusri Tambunann, sering kali mengapresiasi dan memberikan rasa kepeduliannya terhadap para Pasukan Merah. Misalnya dengan memberikan beberapa paket sepatu bot dan baju seragam, serta alat kebersihan lainnya kepada para personil pasukan merah saat meninjau langsung kerja pasukan merah membersihkan drainase di Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah.

            Dilansir dari SuaraSumut.id, pihak Dinas Lingkungan Hidup, mengungkapkan pasukan merah ini akan mendapatkan gaji setara honorer yang bekerja di Kantor Bupati. Selain itu ada juga jaminan kesehatan yang akan diterima oleh para petugas kebersihan tersebut. Maka dari itu mereka jadi lebih bersemangat dan memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin dengan bekerja sesuai dengan aturan yang ada dan sesuai tugas dan tanggung jawab mereka.

            Nah, ini menjadi pengingat bagi kita agar jangan menganggap remeh pekerjaan apapun. Ternyata petugas kebersihan penuh dengan resiko loh, selain harus berani kotor, kesehatan juga mengancam mereka. Bayangkan saja setiap hari mereka harus berhadapan dengan selokan atau saluran air yang kotor dan jorok. Harus patut kita acungi jempol tugas mereka, Pasukan Merah adalah garda terdepan dalam melaksanakan kebersihan.

            Tapi, tugas menjaga kebersihan Sergai bukan hanya tanggung jawab Pasukan Merah saja. Mari kita sama-sama menjaga kebersihan di Kabupaten Sergai, untuk menerapkan hidup sehat dari hal yang terkecil yaitu jangan membuang sampah sembarangan. Dari satu helai sampah kalau sering kita buang sembaranga lama-lama akan menumpuk. Ingatlah selalu pepatah mengatakan “Bersih itu sehat, Bersih itu sebagian dari iman.” (berbagai sumber / ISL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *


Latest Posts