Masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) memiliki ragam mata pencaharian misalnya sebagai buruh, nelayan, petani, peternak, atau pekerja serabutan. Sebagian masyarakat Sergai juga banyak yang menjadi buruh pabrik.
Tak banyak yang tahu kalau di Kabupaten Sergai terdapat pabrik pembuatan tilam busa, tepatnya berada di Jalan Simpang Pasar Rodi Dusun III Desa Firdaus Kecamatan Sei Rampah. Jarak tempuh untuk sampai ke lokasi pabrik tersebut sekitar lebih kurang 3 km dari Kantor Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Pemkab Sergai) atau dari pusat Kota Sei Rampah.
Menurut pengakuan dari bapak Firman salah satu karyawan yang bekerja di pabrik tilam busa, tepatnya dengan nama CV. Mega Bintang, sekitar tahun 2017, pabrik tilam busa ini sudah berdiri, mulanya yang hanya mengandalkan beberapa orang pekerja dalam pembuatannya. Tilam yang di produksipun tidak banyak model atau tidak bermacam-macam bentuk dan karakternya.
Seiring berjalannya waktu pabrik tilam busa ini mulai berkembang hingga saat ini. Tak tanggung-tanggung CV. Mega Bintang mampu menampung hingga 55 orang pekerja, mulai dari orang tua, ibu rumah tangga, serta anak-anak muda. Hal ini sangat berdampak positif bagi masyarakat yang berada di sekitar Desa Firdaus maupun di luar Desa Firdaus. Dengan adanya pabrik tilam busa ini maka akan mengurangi pengangguran di Sergai tentunya.
Jenis tilam busa yang di produksi pun bermacam-macam, mulai dari tilam busa, tilam kemping, tilam lipat, traspur bantal, traspur karakter, bantal karakter, bantal set, citata, dan lain sebagainya. Harga yang ditawarkanpun bervariasi mulai dari Rp. 25.000, untuk jenis bantal karakter dan RP. 200.000 sampai Rp. 450.000 untuk jenis berbagai tilam. Pengiriman berbagai jenis tilam ini sudah sampai ke luar Kabupaten Sergai loh bahkan luar Sumatera Utara, yaitu ke Padang, Aceh, Pekan Baru, Sibolga, dan lain sebagainya. Bagaimana tidak mungkin, barang di angkut mulai dari sepeda motor, mobil pick up, serta truck dengan muatan yang lumayan banyak.
Firman sangat bersyukur, dengan adanya pabrik tilam busa ini karena bisa menopang perekonomian keluarganya. Tentunya berdampak pada perekonomian yang semakin meningkat.
Tahukah kamu, peminat tilam busa ini lumayan banyak loh. Kasur atau tilam yang tidak membutuhkan rangka dan bisa langsung digunakan, tilam busa termasuk ke dalam salah satu kasur yang bisa digunakan tanpa adanya rangka dan bisa berdiri sendiri dengan mudah dan kokoh. Dalam beberapa tipe tilam busa ada yang menggunakan sebuah lapisan tambahan yang disebut sebagai memory foam serta busa-busa pilihan yang mampu untuk membentuk kontur tubuh dengan sempurna sehingga kita bisa tidur dan beristirahat dengan nyaman, tentu membuat harga tilam busa juga semakin mahal ya.
Tak jauh dari pabrik tilam busa, dengan pemilik orang yang berbeda dengan tilam busa sekitar 200 meter terdapat pembuatan prabotan rumah tangga, seperti meja rias, tempat tidur, lemari pakaian, meja belajar, meja makan, rak tv, dan lain sebagainya. Barang yang sudah jadi di kirim ke toko-toko mebel yang ada di Sergai, tentunya sesuai permintaan dari toko. Ada juga konsumen yang langsung memesan ke tempat pembuatan perabot tersebut. Karyawan berjumlah 3-4 orang. Salah satu karyawan pembuat perabot rumah tangga yang bernama Andi yang bekerja ditempat tersebut, merasa bersyukur karena dengan adanya tempat pembuatan perabot ini dia bisa bekerja dan hasil pendapatannya dapat dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Nah, sekarang kamu tahukan kalau di Kabupaten Sergai ada pabrik pembuatan tilam busa. (Berbagai sumber/ISL).
Tinggalkan Balasan