Kali ini Komunitas Anak Milenial Serdang Bedagai (KAMI Sergai) akan mengulas sedikit informasi tentang Kabupaten Serdang Bedagai. Masyarakat Sergai wajib tau nich, sudah lama menetap di Sergai tetapi tidak tau luas dan banyak beragam suku budaya, serta potensi apa saja yang dimiliki di Tanah Bertuah Negeri Beradat ini. Yuk kita simak !
Nama Serdang Bedagai diambil dari dua Kesultanan yang pernah memerintah di daerah ini yakni Kesultanan Serdang dan Padang Bedagai. Keinginan untuk dimekarkannya Kabupaten Deli Serdang sebenarnya telah cukup lama muncul dikalangan masyarakat Kabupaten Deli Serdang. Pada tahun 1992 hal tersebut telah menjadi kajian tersendiri bagi Pemerintahan Kabupaten Deli Serdang yang memiliki luas wilayah dan jumlah penduduk yang begitu besar untuk satu kabupaten.
Selanjutnya terbentuklah Kabupaten Serdang Bedagai sesuai dengan UU RI Nomor 36 Tahun 2003 tanggal 18 Desember 2003. Kabupaten Serdang Bedagai memiliki luas wilayah 1.900,22 km persegi, terbagi dalam 17 kecamatan, 237 desa dan 6 kelurahan. Kabupaten Serdang Bedagai banyak didiami oleh penduduk dari beragam etnis/suku bangsa, agama dan budaya.
Sedangkan jumlah penduduk menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Serdang Bedagai tahun 2021 berjumlah 657.490 jiwa. Sementara itu, suku yang mendiami Kabupaten Serdang Bedagai Tanah Bertuah Negeri Beradat antara lain; Suku Karo, Melayu, Tapanuli, Simalungun, Jawa, Banjar dan lain-lain.
Demi mendukung keragaman budaya yang ada, Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai telah membentuk kampung-kampung budaya di beberapa kecamatan bagi suku-suku yang ada. Kampung Budaya tersebut antara lain; Kampung Budaya Jawa di Kampung Ibus, Sei Rampah, Kampung Budaya Melayu di Desa Pekan Tanjung Beringin Kecamatan Tanjung Beringin, dan Kampung Budaya Banjar di Desa Lubuk Cemara Kecamatan Perbaungan. Selain itu ada juga Kampung Budaya Batak di Kecamatan Dolok Masihul dan Kampung Budaya Bali di Kecamatan Pegajahan yang sampai sekarang menjadi tempat wisata bagi masyarakat yang berkunjung.
Sejak terbentuknya pemerintahan daerah yang baru, Sei Rampah merupakan ibukota Kabupaten Serdang Bedagai sebagai pusat pemerintahan. Jaraknya dengan kota-kota kecamatan sangat bervariasi antara 7 km sampai dengan 51 km. Disamping itu Kecamatan Sei Rampah sebagai pusat kota, Kecamatan Perbaungan juga merupakan kota pusat perdagangan di Kabupaten Serdang Bedagai yang diandalkan dimana kedua kecamatan ini menjadi indikator pertumbuhan pembangunan yang dilaksanakan.
Sementara itu, potensi sumber daya alam yang ada di Kabupaten Serdang Bedagai yang paling menonjol diantaranya: sektor pertanian dan perkebunan, perikanan serta sektor kepariwisataan. Untuk sektor pariwisata di Kabupaten Serdang Bedagai mampu mendongkrak laju perekonomian masyarakat setempat, mulai dari wisata alam dan wisata religi dan budaya. Apalagi saat ini Pemkab Serdang Bedagai sedang gencar-gencarnya memperkenalkan macam-macam destinasi wisata menarik yang dimilikinya.
Dilansir dari laman id.wikipedia.org, Potensi terbesar yang dimiliki Kabupaten Serdang Bedagai adalah persawahan yang memroduksi 354.355 ton gabah dari luas lahan 68.967 ha pada tahun 2003. Produksi ini surplus 134.115 ton yang didistribusikan ke berbagai daerah, disusul oleh ubi kayu 272.173 ton.
Sedangkan hari jadinya Kabupaten Serdang Bedagai diperingati setiap tanggal 7 Januari. Kabupaten Serdang Bedagai disebut juga dengan nama Tanah Bertuah Negeri Beradat yang memiliki makna Kabupaten Serdang Bedagai yang Bertuah/Beruntung dari masyarakatnya adalah masyarakat yang Beradat/Berbudi pekerti luhur.
Nah itulah tadi sedikit informasi tentang Kabupaten Serdang Bedagai yang kita cintai. Semoga bermanfaat bagi Sobat KAMI Sergai. Sampai jumpa di artikel lainnya. (Berbagai Sumber / KAMI Sergai).
