Palembang,
Bupati Serdang Bedagai (Sergai) H Darma Wijaya dan Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Ny. Rosmaida Darma Wijaya, menerima penghargaan Manggala Karya Kencana (MKK) yang merupakan tanda kehormatan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) RI.
Penghargaan prestisius tersebut diserahkan langsung oleh Kepala BKKBN RI, Hasto Wardoyo, dan disaksikan pula oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy dalam acara bertajuk Gala Diner dalam rangka peringatan Hari Keluarga Nasional (HKN) yang ke-30, bertempat di Griya Agung Palembang, Sumatera Selatan, Selasa (4/7/2023).
“Alhamdullilah, kami bersyukur dan merasa sangat terhormat. Penghargaan ini merupakan hasil dari kerja keras bersama bukan hanya dari saya dan istri saya, tetapi juga melibatkan perangkat daerah yang bekerja secara sinergis untuk memastikan keberhasilan program pengendalian penduduk serta peningkatan kualitas keluarga,” kata Bupati Sergai.
Darma Wijaya menambahkan bahwa penghargaan ini akan menjadi motivasi untuk semakin meningkatkan sinergi di masa mendatang. Sejalan dengan arahan Menko PMK dan Kepala BKKBN, dirinya menyebut langkah Kabupaten Sergai selanjutnya adalah meningkatkan kualitas keluarga, terutama dalam mempersiapkan generasi yang berkualitas untuk mencapai cita-cita “Indonesia Emas 2045”.
Sementara itu Ketua TP PKK Sergai Ny. Rosmaida Darma Wijaya menyampaikan apresiasi atas penghargaan yang diberikan oleh BKKBN RI. Dia mengatakan, ini merupakan bentuk pengakuan terhadap kontribusi Pemkab Sergai dalam menurunkan angka stunting serta membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitsa di Tanah Bertuah Negeri Beradat.
“Kami dan jajaran TP-PKK akan terus berusaha untuk tidak hanya menurunkan angka stunting secara fisik, tetapi juga membangun karakter yang kuat,” jelasnya.
Kepala BKKBN di kesempatan serupa menjelaskan kalau MKK adalah penghargaan tertinggi yang diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui BKKBN kepada individu yang dinilai memiliki dedikasi dan komitmen yang tinggi dalam 3 pilar utama yaitu pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana atau yang disingkat Bangga Kencana.
“Selain Manggala Karya Kencana, BKKBN juga memberikan tanda kehormatan Wira Karya Kencana, Dharma Karya Kencana, dan Cipta Karya Kencana tahun 2023 kepada Kepala Daerah dan Tokoh Masyarakat yang dinilai memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi terhadap program pengendalian penduduk,” papar Hasto.
Ia kemudian mengungkapkan fakta mengejutkan jika dari 1.000 SDM yang ada di Indonesia, tujuh di antaranya menghadapi masalah kesehatan mental.
“Oleh karena itu, harapannya adalah pembangunan secara fisik, seperti menurunkan angka stunting, serta peningkatan kualitas SDM secara fisik, harus dipadukan dengan peningkatan kualitas mental. Hal ini merupakan tantangan bagi kita semua, terutama jika kita memulainya dari tingkat keluarga, sebagai institusi terkecil dalam komunitas,” jelasnya. (Media Center Sergai/Ardi/Rini Ry).
