Dolok Masihul,

Unit Pelayanan Terpadu Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) berhasil membawa pulang gadis berinisial PN (16) ke kampung halamannya di Desa Sarang Torop, Kecamatan Dolok Masihul, Jumat (29/12/2023).

Dakam keterangan Kepala UPTD PPA Sergai, Irwan, menyebut jika PN masih berstatus pelajar. Ia kabur dari rumah orangtuanya bersama pria berinisial H (25) ke Kabupaten Indramayu, Jawa Barat pada November silam. Disampaikannya bahwa H merupakan pria asal Indramayu yang tinggal di rumah orangtua PN selama setahun ini.

“Kami disini melaporkan kepada Bapak Bupati Darma Wijaya bahwa PN berhasil dibawa pulang berkat kerjasama antar PPA Indramayu,” kata Irwan ditemui di kediaman Bupati Sergai setibanya dari penjemputan seraya mengucap syukur Alhamdulillah.

Didampingi Kades Sarang Torop, Irwanto Naibaho, Irwan menuturkan kepulangan ini juga tak terlepas dari koordinasi yang dilakukan antar kabupaten.

“Saat kami mendapat laporan dari Kades, dalam waktu 2×24 jam, tim kami langsung bergerak, dan malam ini sudah kembali,” lanjutnya.

Bupati Darma Wijaya dalam momen tersebut berharap PN bisa kembali bersekolah seperti sebelumnya.

“Kita akan melakukan tindakan persuasif agar PN bisa kembali mau bersekolah dan hubungannya dengan orangtua bisa kembali baik. Saya mengapresiasi tim PPA yang telah cepat tanggap dalam menangani kasus ini,” pungkasnya.

Di kesempatan yang sama, PN mengaku kabur dari rumah karena sering berselisih dengan orang tuanya.

“Di rumah gak betah, sering berselisih dan dimarahi ibu,” kata dia yang kemudian mengaku luluh untuk kembali pulang usai dinasehati tim PPA Indramayu.

Kembalinya PN juga berkat nasehat dari PPA Indramayu agar segera pulang kerumahnya. (Media Center Sergai/Tim Media/Rini Ry).