“ Pasar Malam”, Hiburan Merakyat Sekaligus Ajang Peningkatan Perekonomian Masyarakat

Banyak lokasi di Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) yang bisa dijadikan tempat rekreasi atau sekedar mencari hiburan. Selain objek wisata dan kuliner, pasar malam juga bisa menjadi salah satu alternatif hiburan yang menjadi pilihan masyarakat di pedesaan maupun perkotaan. Hal ini karena wahana hiburan yang diminati oleh masyarakat relatif murah. Wahana ini pula yang menjadi tempat berkumpulnya pedagang dan pembeli, sehingga tercipta perputaran uang.

Baru-baru ini di Kabupaten Serdang Bedagai digelar hiburan malam yaitu “Pasar Malam”, yang sudah beberapa tahun belakangan ini tidak pernah kita jumpai mulai dari munculnya wabah covid-19 hingga saat ini. Hiburan pasar malam ini tentu dilarang dilakukan, karena mengundang keramaian dan jauh dari kata protokol kesehatan (protkes). Kasus covid-19 yang mulai mereda, hingga muncul atraksi pasar malam yang baru pertama kali ini di gelar di Tanah Bertuah Negeri Beradat.

Pasar malam ini berlokasi di Simpang Fortuna yang merupakan Desa Pematang Sijonam  Kecamatan Perbaungan. Lokasi yang tak jauh dari pusat kota Perbaungan tepatnya di tengah-tengah pemukiman masyarakat. Pasar Malam mulai di buka pada tanggal 14 Agustus 2022 hingga saat ini yang belum di tentukan kapan akan berakhirnya. Biasanya pasar malam akan berpindah-pindah lokasi setiap minggu atau setiap bulannya, tergantung dari tingkat keramaian dari daerah tersebut.

 

Dewasa ini pasar malam sudah berevolusi dengan berbagai varian permainan yang perkembangannya turut mengikuti zaman. Pasar malam yang hadir menyuguhkan keramaian malam, hingga kini masih menjadi pilihan salah satu opsi untuk wisata merakyat.

Pasar malam yang lengkap dengan arena bermain yang menyediakan bianglala, komidi putar, lompat trampolin, tong setan, kereta api mini, dan berbagai wahana permainan lainnya adalah sebuah kemewahan tersendiri bagi penikmat hiburan pasar malam. Tentunya bagi para anak-anak dan kaum muda. Biaya untuk menikmati berbagai wahana ini juga cukup murah,. Pengunjung hanya perlu meroggoh kocek sebesar Rp. 10.000,- per satu permainan, dengan ketentuan pengunjung membeli tiket terlebih dahulu. Permainan yang akan dimainkan hanya bisa dibayar dengan tiket yang telah kita beli.

Berbagai kalangan masyarakat dan dari berbagai daerah hadir di tempat itu untuk menyaksikan pasar malam yang hanya sebulan sekali. Pedagang makanan dan minumn, pakaian, serta mainan anak-anak juga tampak terlihat di tempat itu. Banyak masyarakat yang berjualan di sekitar lokasi seperti tukang bakso dan misop yang sangat  bersyukur akan adanya atraksi pasar malam ini, karena omset penjualan mereka meningkat dan tentunya mempengaruhi ekonomi mereka yang semakin pesat secara dadakan.

Salah satu hiburan yang paling ramai ditonton hingga sampai pukul 12.00 WIB malam adalah tong setan, karena penikmatnya adalah para muda-mudi. Tong setan adalah sebuah tong raksasa yang terbuat dari kayu. Di dalamnya ada dua pengendara motor yang memacu motornya sekencang mugkin, kemudian mereka pun berputar-putar di dinding yang hampir berdiri tegak lurus itu. Hal sedemikian hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang sudah profesional dan terlatih.

Salah satu pengunjung pasar malam bernama Dedi yang berasal dari Desa Matapao dan Reza berasal dari Bogak Matapao Kecamatan Teluk Mengkudu yang sedang menikmati hiburan tong setan, mereka sangat terhibur, apalagi dalam atraksi itu tampak seorang perempuan yang sedang menaiki sepeda motornya.

“ Atraksi permainan tong setan yang dilakukan perempuan tersebut menjadi daya tarik tersendiri untuk hiburan pasar malam tersebut. Bagi masyarakat yang ingin melihat berbagai wahana permainan bisa langsung mengunjungi pasar malam yang ada di Simpang Fortuna ini. Yuk tunggu apalagi, kita ramaikan wahana permainan pasar malam yang hanya beberapa minggu ini,” ajak Dedi. (Berbagai Sumber / KAMI Sergai).

16.590 Views

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *